Sampang (Jatim)||Tribun.asia _ Sekian hari sempat buron beberapa hari, salah satu pelaku penganiayaan terhadap petugas SPBU Camplong akhirnya menyerahkan diri ke Polres Sampang, Langkah ini menjadi titik terang di tengah sorotan publik yang menilai penanganan kasus tersebut berjalan lamban. Rabu (29/10/2025).
Tersangka pelaku berinisial M, warga Kecamatan Camplong, datang ke Mapolres Sampang dengan pengawalan dari anggota Polsek Camplong. Proses penyerahan diri berlangsung aman dan dijaga ketat oleh petugas guna menghindari potensi kericuhan selama pemeriksaan berlangsung.
Setibanya di Mapolres, pelaku langsung digiring menuju ruang Unit Reskrim untuk menjalani pemeriksaan mendalam. Sejumlah penyidik dari Satreskrim Polres Sampang ikut menangani proses tersebut guna memastikan seluruh prosedur hukum berjalan sesuai aturan dan tanpa intervensi pihak luar.
Penyerahan diri pelaku disebut sebagai hasil komunikasi intensif antara pihak keluarga dengan aparat kepolisian. Langkah ini dinilai sebagai bentuk kesadaran hukum sekaligus sinyal kuat dari tekanan publik yang menuntut keadilan dalam kasus kekerasan tersebut.
Kasus penganiayaan terhadap petugas SPBU Camplong sempat menggegerkan masyarakat Sampang. Dalam peristiwa itu, seorang karyawan mengalami luka serius setelah dianiaya oleh sejumlah orang tak dikenal. Insiden tersebut memicu kecaman luas dan menimbulkan rasa takut di kalangan warga sekitar lokasi kejadian.
Masyarakat berharap penyerahan diri pelaku menjadi awal bagi penegakan hukum yang adil dan transparan. Mereka juga meminta aparat segera menangkap seluruh pelaku lain yang terlibat, tanpa pandang bulu atau pengaruh pihak mana pun.
Sementara itu, Plh Kasi Humas Polres Sampang, AKP Eko Puji Waluya, membenarkan adanya penyerahan diri salah satu terlapor.
“Jadi benar, hari ini salah satu terlapor yang berinisial M telah mengamankan diri ke Polres Sampang,” Ujar AKP Eko kepada wartawan.
Ia menegaskan, proses penyidikan akan tetap berjalan sesuai prosedur, termasuk pemeriksaan terhadap pihak-pihak lain yang diduga terlibat.
Hingga berita ini diterbitkan, pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif di ruang penyidik Polres Sampang. Aparat juga terus melakukan pengembangan untuk mengungkap motif dan memastikan seluruh pelaku penganiayaan dapat segera diproses hukum secara tuntas.
