Gelumbang (Sumsel)
Tribun.asia
Sudah tiga kali Tasiman datang ke Polsek Gelumbang, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan, untuk mempertanyakan kelanjutan kasus penganiayaan yang menimpa anaknya, Riski Septiawan. Kasus ini dilaporkan dengan nomor Laporan Polisi: LP/IB-139/IX/2025/Sumsel/Res Muara Enim/Sek Gelumbang.
Menurut Riski, ayahnya, Tasiman, mengalami drop dan dilarikan ke Rumah Sakit Pratama Gelumbang setelah mempertanyakan perkembangan kasus penganiayaan yang menimpanya. “Bapak saya mengeluh dadanya sesak dan kami langsung membawanya ke rumah sakit. Namun, sekitar pukul 20:58 WIB, bapak saya tidak tertolong lagi,” ungkap Riski.
Tasiman sebelumnya berpesan agar kasus penganiayaan yang menimpa anaknya dapat diselesaikan dengan cepat. “Tolong kami, karena saya tidak ada biaya lagi untuk melanjutkan kasus penganiayaan anak saya ini. Kok ribet banget, Pak, di Polsek Gelumbang ini,” katanya dengan cucuran air mata.
Ketua Lembaga LIPERNAS PD Muara Enim, Rusmin, menyatakan bahwa mereka siap mendampingi dan mengawal kasus ini hingga keadilan ditegakkan. “Kami siap mendampingi dan mengawal kasus ini meski harus ke Polda Sumsel ataupun Mabes Polri,” tegasnya.
Kasus penganiayaan ini diduga dilakukan oleh Aris, warga Kelurahan Gelumbang, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan. Polisi telah menerima laporan dan sedang menangani kasus ini.
Editor (hd)
